Jakarta (ANTARA) - Menyimpan kentang di kulkas sering dianggap cara praktis untuk menjaga kesegarannya. Banyak orang beranggapan bahwa suhu dingin bisa memperlambat proses pembusukan, mencegah tumbuhnya jamur, dan membuat kentang lebih tahan lama. Namun, cara penyimpanan ini ternyata tidak selalu aman, terutama jika kentang akan diolah menjadi makanan sehari-hari.
Kebiasaan menyimpan kentang di kulkas justru dapat berdampak buruk bagi kualitas dan kesehatan. Suhu dingin dapat mengubah pati menjadi gula, sehingga rasa kentang menjadi manis dan teksturnya lebih keras saat dimasak. Selain itu, kondisi ini memungkinkan terbentuknya senyawa berbahaya seperti akrilamida saat kentang digoreng atau dipanggang.
Baca juga: Tips jaga kualitas roti, jangan simpan di kulkas
Berikut penjelasan lebih detail mengapa kentang sebaiknya tidak disimpan di dalam kulkas.
1. Perubahan pati menjadi gula
Suhu dingin di dalam kulkas dapat menyebabkan pati dalam kentang berubah menjadi gula. Proses ini membuat rasa kentang menjadi lebih manis dan teksturnya lebih keras. Selain itu, perubahan kimia ini dapat mempengaruhi kualitas kentang secara keseluruhan.
2. Risiko pembentukan akrilamida
Ketika kentang yang disimpan di kulkas digoreng atau dipanggang pada suhu tinggi, gula yang terbentuk akan bereaksi dengan asam amino asparagin, menghasilkan senyawa kimia bernama akrilamida. Akrilamida merupakan zat karsinogenik yang dapat meningkatkan risiko kanker.
3. Kehilangan kandungan vitamin C
Penyimpanan kentang pada suhu rendah dapat mengurangi kandungan vitamin C di dalamnya. Vitamin C penting untuk kesehatan tubuh, dan kehilangannya dapat berdampak negatif.
4. Risiko pembusukan yang lebih cepat
Kelembapan dalam kulkas dapat mempercepat proses pembusukan kentang. Tanpa sirkulasi udara yang baik, kelembapan dapat merangsang pertumbuhan jamur dan bakteri, membuat kentang cepat busuk.
Baca juga: Penyimpanan daging ayam di kulkas, berapa lama bertahan?
Cara menyimpan kentang yang tepat
Untuk menjaga kualitas dan kesegaran kentang, simpanlah di tempat yang sejuk, gelap, dan kering dengan suhu sekitar 7–12°C. Suhu ini membantu kentang tetap renyah, mencegah pertumbuhan tunas, dan memperlambat proses pembusukan.
Hindari menyimpannya di dalam kantong plastik, karena dapat meningkatkan kelembapan dan mempercepat pembusukan. Sebaiknya gunakan wadah seperti kantong kertas atau keranjang yang memiliki ventilasi udara baik, sehingga kentang tetap kering dan awet lebih lama.
Dengan memahami alasan di balik larangan menyimpan kentang di kulkas dan mengikuti cara penyimpanan yang tepat, Anda dapat memastikan kentang tetap segar, aman, dan bergizi untuk dikonsumsi. Penting untuk selalu memperhatikan cara penyimpanan bahan makanan untuk menjaga kualitas dan kesehatan.
Baca juga: Simpan produk "skincare" berbahan retinol tak perlu di kulkas
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.