Analis: Usaha infrastruktur digital berpotensi dukung Telkom tumbuh

4 hours ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Analis Mandiri Sekuritas Henry Tedja mengatakan anak usaha infrastruktur digital berpotensi mendukung pertumbuhan bisnis PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom, kode emiten: TLKM) di masa mendatang.

Ia mengatakan usaha infrastruktur digital tersebut meliputi bisnis data center, bisnis jaringan telekomunikasi last-mile dan backbone, serta bisnis kabel bawah laut.

"Kami melihat anak usaha yang bergerak di bidang infrastruktur digital berpotensi memberikan peningkatan kontribusi pendapatan dan laba bagi perusahaan di masa mendatang," ujar Henry Tedja di Jakarta, Jumat.

Ia menuturkan upaya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang layanan teknologi informasi, komunikasi, serta telekomunikasi digital tersebut untuk memperkuat lini business-to-business (B2B) sudah tepat, mengingat lini bisnis business-to-consumer (B2C) sudah mulai matang melalui anak usahanya, Telkomsel.

Ia menilai kematangan bisnis B2C membuat lini bisnis tersebut hanya bisa memberikan pertumbuhan pendapatan satu digit di level rendah hingga menengah (low-to-mid single digit growth rate).

Sementara itu, Henry menyampaikan potensi B2B sangat besar saat ini ditandai dengan pembangunan data center yang sangat masif di Indonesia, permintaan sistem keamanan siber yang semakin meningkat, serta digitalisasi bisnis untuk meningkatkan efisiensi dunia usaha.

Ia mengatakan hal tersebut dapat membantu Telkom untuk membukukan pertumbuhan pendapatan dua digit di level menengah hingga tinggi (mid-to-high single digit growth rate).

"Hal ini akan membuat perusahaan mampu memberikan perbaikan pertumbuhan pendapatan yang berkualitas di semester II 2025," katanya.

Henry menyatakan pihaknya memproyeksikan segmen consumer (mobile dan fixed broadband), segmen enterprise, segmen wholesale and international, bisnis menara telekomunikasi, maupun bisnis data center dan cloud, sama-sama berpotensi untuk memberikan kontribusi positif bagi Telkom di masa mendatang.

Namun, kontribusi segmen consumer, terutama lini bisnis mobile, terhadap total pertumbuhan pendapatan perseroan kemungkinan mulai berkurang di masa mendatang.

Sedangkan segmen lainnya berpotensi untuk memberikan kontribusi pertumbuhan pendapatan yang lebih tinggi, apabila Telkom mulai melakukan konsolidasi aset dan membuka akses infrastruktur tersebut kepada pihak luar.

"Hal ini juga akan mengoptimalkan asset return (rasio pengembalian atas aset) dalam jangka panjang," tutur Henry.

Telkom membukukan pendapatan konsolidasi senilai Rp73 triliun pada laporan keuangan kuartal II tahun ini, dengan laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) konsolidasi tercatat sebesar Rp36,1 triliun dengan margin EBITDA 49,5 persen.

Sementara, laba bersih perseroan menyentuh Rp11 triliun dengan margin 15 persen. Pada kuartal kedua tahun ini, bisnis data, Internet, dan layanan informasi teknologi masih menjadi tulang punggung pendapatan perseroan dengan kontribusi Rp42,5 triliun.

Baca juga: Telkom Akselerasi Ekonomi Digital melalui Teknologi AI

Baca juga: Langkah Strategis Telkom Tingkatkan Market Share B2B ICT di Indonesia

Baca juga: Telkom siapkan AI solution untuk Danantara

Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article